Kamis, 18 Juli 2013

Diatonik Mayor (solmisasi)


Setelah tangan kram gara-gara senam jari....saatnya beranjak ke solmisasi..
Solmisasi merupakan sebuah pelafalan nada yang berfungsi untuk memudahkan kita dalam mengeluarkan vocal suara dari mulut kita. Lalu apa hubungannya vocal suara kita dengan bermain music? Tentu saja ada, karena dalam bermain music tentu memerlukan sebuah indra pendengaran, perasaan dan vocal suara agar terjadi keselarasan ketika mendengar sebuah music dan improvisasi bermain music. Ok, langsung saja kita bahas apa itu doremifasolasido? Doremifasolasido merupakan sebuah solmisasi dari kumpulan nada diatonis. Sebagai contoh, ketika kita menggunakan nada yang memiliki frekwensi 261,63 Hz atau nada C cukup disebut dengan “do”, nada D cukup disebut dengan “re”, E cukup disebut dengan “mi”, dan seterusnya sampai kembali kepada nada C’ (C tinggi) atau “do” (tinggi).
Lalu apa itu diatonis?, diatonis merupakan sekumpulan nada yang terdiri dari 7 nada Utama, yaitu nada C, D, E, F, G, A, B dan C’ (tinggi). Di dunia terdapat berbagai macam tangga nada, ada yang disebut dengan tangga nada Greogrian, Aeolian, dst..waaahh…semakin rumit yaaa??, saya tidak akan menjelaskan semua tangga nada, yang cukup anda kuasai untuk pertama kali adalah tangga nada “natural” saja.
Do = C
Re = D
Mi = E
Fa = F
So = G
La = A
Ti (Si) = B
Do’ (tinggi) = C’
Setiap nada memiliki jarak dengan nada sebelum atau sesudahnya. Untuk memudahkan dalam memahami jarak antar nada lihat gambar di bawah ini.
1-1-1/2-1-1-1-1/2
Rumus jarak nada tersebut merupakan sebuah standar dalam pembentukan tangga nada Mayor. Masih bingung dengan angka-angka di atas??, baiklah..akan saya terangkan dengan jelas. Perhatikan dengan seksama, terdapat jarak nada yang bernilai satu terdapat juga jarak nada yang bernilai setengah, tangga nada natural dimulai dengan tanda Do=C, maka tangga nada yang didapatkan adalah tangga nada natural (diatonis mayor) yaitu C – D – E – F – G – A – B – C,  dengan jarak C ke D = 1, D ke E = 1, E ke F = 1/2, F ke G = 1, G ke A = 1, A ke B = 1, dan B ke C = ½, mengerti kan maksudnya!!??, jadi pada intinya untuk membuat sebuah tangga nada mayor, maka jarak yang diperlukan dari nada ke nada adalah dengan menggunakan rumus jarak :
1-1-1/2-1-1-1-1/2
Rumus ini bisa di gunakan untuk segala macam nada mayor ( Do=D, Do=E, dst...) tinggal merubah root (Do) di nada awal....
 
Ni gambaran lengkapnya  :
 

 Contoh penerapan di neck gitar Do=C :

Latihan solmisasi juga bisa digunakan untuk senam jari....usahakan tempo teratur dan "sebersih"mungkin.

2 komentar:

  1. bermanfaat utk kita2 yang lagi belajar gitar...salam kenal..n tks
    dari http://belajargitar1.com

    BalasHapus
  2. Maaf masih kurang di mengerti

    BalasHapus